Senin, 16 Februari 2009

kekaisaran romawi

Kekaisaran Romawi
Kekaisaran Romawi (Latin: IMPERIVM ROMANVM atau Imperium Romanum) adalah sebuah entitas politik yang pernah berkuasa di Italia saat ini dengan Roma sebagai pusat pemerintahannya. Walaupun kota Roma telah berdiri sejak tahun 753 SM, perlu waktu 500 tahun bagi pemerintah Romawi untuk meneguhkan kekuasaannya hingga melewati semenanjung Italia.
Dalam proses memperluas kekuasaannya, Romawi berbenturan dengan
Kartago (pemerintahan yang didirikan tahun 814 SM oleh bangsa Fenisia). Akibatnya, keduanya berperang dalam sebuah peperangan yang disebut Perang Punic (264-241 SM). Perang ini berakhir dengan direbutnya kota Kartago oleh Romawi pada tahun 146 SM, yang menandai permulaan dari dominasi pemerintahan Romawi di Eropa, yang terus berkuasa dengan kekuasaan tertinggi selama enam abad berikutnya

Pembubaran Republik Romawi (50 SM)

Julius Caesar dikenang sebagai kaisar Romawi paling sempurna (walaupun Roma masih merupakan sebuah republik semasa hidupnya dan jabatan kaisar belum dibentuk hingga ia meninggal). Ia memerintah Republik Romawi mulai tahun 102-44 SM.
Kekuasaan yang dimiliki Julius Caesar didapatkannya ketika ia masih menjabat sebagai salah satu anggota
Triumvirat (sebuah dewan pemerintahan yang terdiri atas tiga serangkai, ketika itu : Caesar, Pompeius dan Crassus) sebagai pemimpin militer. melalui sebuah kudeta melawan anggota Triumvirat lainnya. Setelah kudetanya berhasil, ia memecat Pompei(106-48 SM). dan mengabaikan hukum pemerintahan republik itu, menjadikannya sebagai penguasa dengan kekuasaan mutlak. Ia terus memerintah sampai tewas dibunuh pada tahun 44 SM.
Dengan dikalahkannya Kartago, Roma mulai angkuh dan berniat menaklukan dan memerintah sebanyak mungkin wilayah di dunia yang sudah dikenal ketika itu. Di tangan Julius Caesar bangsa romawi mulai mewujudkan mimpinya. Ia mendesak perbatasan Romawi ke luar sehingga kekuasaannya menjadi lebih luas dibandingkan setiap kaisar Romawi lain.
Julius Caesar mengubah perjalanan sejarah Roma - dan tentu saja, sejarah Eropa. Di Roma sendiri, ia menggulingkan pemerintahan republik dan menciptakan jabatan yang menurut faktanya adalah seorang
kaisar, yang dijadikan jabatan resmi oleh kemenakannya Octavianus (63 SM-14 Masehi) ketika ia memegang kekuasaan setelah kematian pamannya. Tatkala Caesar baru mulai memerintah, Roma adalah penguasa utama di Laut Tengah. Pada waktu kematiannya, Roma juga menjadi pemerintahan adikuasa yang pertama di Eropa-atau boleh jadi di seluruh dunia.


Kelahiran Kekaisaran Romawi (30 SM)

Kaisar Augustus, Kaisar pertama sekaligus pendiri Kekaisaran Romawi
Setelah Julius Caesar tewas, ia digantikan oleh kemenakannya yang bernama
Octavianus. Namun pada awal pemerintahannya, Octavianus mendapat banyak perlawanan dari saingan-saingannya. Oleh karenanya, ia sepakat untuk memerintah sebagai bagian dari sebuah Triumvirat (sebuah dewan pemerintahan yang terdiri atas tiga serangkai) bersama-sama Marcus Lepidus (?-13 SM) dan Marcus Antonius (83-30 SM).
Namun sekali lagi, pemerintahan Triumvirat ini tidak cukup berhasil, sehingga menimbulkan pemberontakan yang dipimpin
Gaius Cassius dan Markus Yunius Brutus. Setelah pemberontak berhasil dihancurkan, Triumvirat sepakat untuk membagi kekuasaan secara geografis, dengan Octavianus di Eropa, Lepidus di Afrika dan Antonius di Mesir.
Di Mesir, Markus Antonius mengawali pemerintahannya di kota kosmopolitan
Alexandria, disana ia bertemu dengan ratu Mesir Cleopatra (69-30 SM) yang kemudian ia nikahi. Ia menetapkan ketiga anaknya sebagai penggantinya dan sering kali ia menghadiahi istrinya dengan benda-benda yang mahal, bahkan timbul kabar angin bahwa ia akan menghadiahkan kota Roma (yang dikuasai Octavianus) kepada Cleopatra, sebagai hadiah.
Ketika kabar angin itu merebak dan terdengar oleh Octavianus, ia menjadi berang dan mendeklarasikan perang. Kedua belah pihak berhadapan muka di Pertempuran Actium Pada tahun 31 SM. Pada pertempuran itu, pasukan Anthony berhasil di desak dan di kalahkan (Anthony dan Cleopatra kemudian mengakhiri hidup mereka dengan bunuh diri pada tahun 30 SM. Octavianus mendeklarasikan dirinya sebagai kaisar romawi dengan menyandang nama baru, Kaisar Augustus. Dengan pendeklarasian ini, maka Kekaisaran Romawi resmi didirikan.

Sumber: Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
M Thamrin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar